31 December 2009

SELAMAT JALAN BAPAK DEMOKRASI




Diakhir tahun 2009 tanggal 30 Desember jam 18.45 WIB bangsa Indonesia kehilangan bapak bangsa yaitu KH. Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. Dengan wafatnya beliau, kita sebagai warga Indonesia tentunya merasa kehilangan. Semoga rasa kehilangan ini tidak sesaat saja tetapi dapat mengingatkan kita tentang jasa-jasa, karya-karya, pemikiran-pemikiran beliau, lebih-lebih dapat diterapkan untuk kebaikan bangsa Indonesia. Pemikiran-pemikiran Gus Dur dengan caranya sendiri memang kadang kontroversional, mungkin itu suatu lompatan pemikiran yang berguna dimasa depan, yang belum bisa dipahami secara umum pada saat itu. Gus Dur adalah salah satu bapak demokrasi Indonesia, bapak bagi kaum minoritas, menjunjung tinggi plurarisme yaitu dengan membolehkannya kembali budaya etnis tionghoa tampil dimuka umum, memberi pencerahan hubungan antar agama dan negara. Selamat jalan Gus Dur semoga dedikasi jiwa dan ragamu bermanfaat bagi bangsa Indonesia.
READ MORE - SELAMAT JALAN BAPAK DEMOKRASI

30 December 2009

MENGAMBIL TULISAN LAIN




Selama oktober sampai belum ada tulisan baru di tab "Menu Lis", bukannya tidak ada ide, tapi untuk menulis terasa berat. Inilah tantangan memelihara rutinitas, padahal sudah komitmen membuat minimal 1 tulisan dalam 1 bulan. Menjaga dan memelihara yang sudah ada ternyata lebih berat daripada membuat atau mengawali. Kali ini pengelola taman bacaan "ibuku" mencoba mengambil artikel dari penulis lain yaitu dari tulisan SUJIWO TEJO yang dimuat di harian KOMPAS pada tanggal Jumat, 9 Oktober 2009. Tulisan ini menarik karena ada kaitan dengan PANCASILA, hasil pemilu 2009 dan ramalan tahun 2012.




Mendukung Keotoriteran SBY


Oleh SUJIWO TEJODalang

Sebentar lagi dikukuhkan penguasa periode 2009 sampai direncanakan 2014. Banyak yang waswas, SBY nanti akan memimpin tanpa oposisi. Mereka berandai-andai, dukungan yang sama sekali tanpa pembantah kelak akan memaksa SBY memegang tampuk kekuasaan secara otoriter.

Penulis sebaliknya justru mendukung keotoriteran SBY sejauh ia kembali teguh memegang nilai-nilai yang sekarang mungkin telah kita anggap basi, kedaluwarsa, dan tidak "seksi": Pancasila. Tanpa keteguhan SBY kepada Pancasila, dasar negara yang kini tidak saja kita anggap kedaluwarsa tetapi malah kita tertawakan, totalitas dukungan kepada SBY sesungguhnya justru menjadi perangkap.

SBY diperosokkan menjadi tumbal kehancuran Nusantara. Dasar pikiran kaum penjebak masuk akal. Negeri ini memang harus dibiarkan hancur lebih dahulu untuk bangkit dan jaya memasuki babak baru Nusantara setelah tahun 2012.

Titik jumpa

Jalur ilmiah dan nirilmiah seakan mencapai titik jumpa dalam menjelaskan kebangkitan Nusantara itu. Buku Prof Arysio Nunes dos Santos, Atlantis: The Lost Continent Finally Found (2005), menunjukkan bahwa kerajaan Atlantik yang pernah berjaya dan sampai sekarang masih misterius bisa jadi tempatnya tidak di mana-mana, melainkan, ya, Nusantara ini. Temuan pakar asal Amerika Latin itu seakan memperkukuh studi selama kurang lebih 30 tahun Denys Lombard dalam Nusa Jawa: Silang Budaya.
Antropologiman Perancis itu menggarisbawahi lebih rinci dan meyakinkan suatu hal yang sebenarnya sama-sama kita sudah tahu sejak di bangku sekolah. Yaitu, tentang betapa istimewa kedudukan Nusantara dulu maupun—seharusnya—nanti. Lalu, para sejarawan banyak yang bilang bahwa setiap tempat punya periode atau siklus sejarahnya sendiri. Nusantara menurut mereka berperiode 700 tahunan.

Seputar tahun 2012 adalah 700 tahun setelah jaya Majapahit dan dua kali 700 tahun setelah jaya Sriwijaya. Rekan-rekan dari dunia paranormal sudah banyak berkasak-kusuk: rentang 2012 ke 2016 adalah tahun-tahun yang patut diramalkan sebagai pemunculan kembali Sabdo Palon- Noyo Genggong. Dalam ramalan Jayabaya disebutkan bahwa sirna Sabdo Palon-Noyo Genggong akan menandai runtuh Majapahit dan kelak Nusantara meraih jayanya kembali sekembali pasangan misterius Sabdo Palon- Noyo Genggong.

"Kalatida" dan "Kalabendu"

Titik temu jalur ilmiah dan nirilmiah itu bisa dipadukan juga dengan dasar pikiran ramalan Ronggowarsito. Pujangga keraton Surakarta ini membuat siklus tiga zaman. Urutan ketiga adalah zaman kekacauan pribadi, Kalatida, zaman kekacauan pribadi yang memuncak menjadi kekacauan kolektif, Kalabendu, lalu ketenteraman, Kalasuba. Algoritmanya cocok dengan prinsip chaos dalam fisika modern, temuan 1,5 abad berikutnya.

Bahwa chaos akan terdorong ke arah chaos lebih lanjut sampai pada akhirnya ke puncak chaos, Kalabendu karena hanya di dalam Kalabendu-lah terkandung energi internal mendorong keadaan kembali normal. Ekstremnya, bisa dikatakan bahwa tak perlu campur tangan eksternal buat mengembalikan Kalabendu kepada Kalasuba.

Mudah dipahami ketotaliteran SBY nantinya, yang melebihi ketotaliteran Soeharto, akan dipakai para oknum mendorong keadaan Kalatida ke Kalabendu. Soeharto cuma memegang angkatan bersenjata dan Golkar melalui pemilu yang terkesan tak demokratis. Bayangkan, SBY memegang angkatan bersenjata, kepolisian, dan seluruh partai melalui pemilu yang terkesan demokratis.

Pada Kalabendu itu nanti akan muncul energi internal membalik sejarah kepada seputar tahun 2012. Kalau dipas-paskan dengan ramalan suku Maya yang pernah hidup di selatan Meksiko dan prediksi mereka mengguncang dunia ilmiah tahun lalu, bahwa akan terjadi kebangkitan besar di dunia pada 21 Desember 2012, berarti, ya, saat itulah tampil pemimpin agung pengusung babak baru Nusantara, babak Kalasuba.

"Kalasuba"

Dengan dukungan mutlak dan mau tak mau berarti kekuasaan di satu tangan, SBY sesungguhnya bisa berbalik menjebak kaum penjebak. Kaum penjebak menjerumuskan SBY menjadi faktor akseleratif peningkatan Kalatida ke Kalabendu. Namun, pada saat yang sama, dengan keotoriterannya, SBY dapat "menyihir" diri sendiri menjadi energi internal pembalikan Kalabendu menjadi Kalasuba.

Dengan keotoriterannya, SBY bisa menjadikan diri sebagai teladan yang wajib dicontoh dalam menafsirkan maupun melaksanakan Pancasila yang belakangan ini telah kita anggap basi.

Pancasila

Sekadar usul yang mungkin bisa dipertimbangkan, berikut adalah tafsir Pancasila atas dasar Hasta Brata dari tradisi wayang, tradisi yang oleh UNESCO telah ditetapkan sebagai warisan budaya dunia.

Ketuhanan Yang Maha Esa berarti seluruh warga, terutama para pemimpinnya, lebih-lebih pemimpin puncaknya, yakni kepala negara, harus suwung. Suwung itu zero, tetapi bukan empty. Pemimpin hanya melekat kepada Tuhan. Ia tidak melekat kepada yang lain, termasuk pada harta benda miliknya. Pemimpin boleh kaya dan berkuasa (berisi), tetapi tak boleh punya kemelekatan pada harta-benda dan kekuasaan tersebut (kosong).

Kemanusiaan yang adil dan beradab berarti manakala kemaslahatan bersama dunia membutuhkan harta benda dan kekuasaannya, pemimpin—terutama pemimpin tertinggi—yang telah suwung harus merelakannya. Ini bagai Prabu Yudistira yang bahkan merelakan darah dagingnya sendiri diiris, bagaikan Nabi Ibrahim yang bahkan merelakan anak sendiri buat disembelih.

Persatuan Indonesia berarti pembatasan wilayah imajiner kepedulian kita terhadap seluruh makhluk agar keanekaragaman di dunia tetap terpelihara. Tak bisa seluruh dunia kita jadikan satu negara dan satu bangsa. Ini akan menyalahi kodrat lima unsur sumber daya alam: materi, waktu, energi, ruang, dan keanekaragaman.

Selanjutnya, hanya orang- orang yang terbukti mampu menjaga keanekaragaman dunia melalui persatuan Indonesia dalam ranah kemanusiaan atas dasar ketuhanan itulah yang berhak memimpin musyawarah mufakat. Itulah seyogianya makna sila keempat, Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan.

Dengan keotoriterannya, SBY nanti bisa berfatwa: tak boleh ada musyawarah apa pun yang agendanya bukan untuk sila kelima, Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
READ MORE - MENGAMBIL TULISAN LAIN

01 October 2009

TITIK AWAL SEBAGAI TITIK AKHIR

Tulisan ini terinspirasi dari sinetron PPT jilid 3 yang diperakan oleh Deddy Mizwar, group lawak bajaj dan lain-lain. Dalam salah satu episode dikisahkan si Juki mendapat kiriman sagon (makanan kesukaan JUKI dimasa kecil) dari emak tirinya. Dilakonkan si Juki memengang erat toples berisi sagon sebagai ungkapan kerinduan yang mendalam pada si emak. Pada sesi makan bersama digambarkan si Juki membagikan sagon kepada bang Jack dan kedua temannya. Si Juki mengambil bagian setelah semua mendapat bagian. Pada adegan inilah yang menarik, dimana Juki yang mempunyai hak/kuasa atas sagon membagikan dulu kepada orang lain sebelum dia menikmati, karena adegan ini dapat dihubungkan dengan kehidupan keluarga, pemerintahan dan kelangsungan dunia ini.


Dalam kehidupan rumah tangga orang tua baik ayah maupun ibu yang bekerja, tidak akan egois, semua hasil yang didapat tidak digunakan sendiri, tapi dengan ketulusan hati digunakan untuk membiayai anak dan keluarga dan ini sangat wajar terjadi. Dalam hal makanpun orang tua akan selalu mengutamakan anaknya terlebih dulu.


Suatu benda bergerak 1 putaran apabila bergerak berputar pada sumbunya dimana titik awal bergerak menjadi titik akhir gerak. Bumi tempat hidup manusia mengalami gerak rotasi (berputar), 1 putaran bumi menempuh waktu 23h 56m 4,1s yang dibulatkan menjadi 24 jam. Dalam 24 jam mengalami perubahan siang dan malam. Bagaimana jika bumi tidak berputar ? satu sisi bumi akan mengalami siang terus menerus dan 1 sisi mengalami malam terus menerus. Sisi bumi yang mengalami siang terus akan meningkat suhunya, dan sisi bumi yang mengalami malam terus akan menurun terus suhunya. Hal ini sangat berbahaya bagi kehidupan manusia dan makhluk hidup yang ada dibumi.


Dalam kehidupan pemerintahan negara sudahkah seperti diatas ? seorang pemimpin yang menguasai segala bidang dan kekayaan alam mementingkan kebutuhan rakyatnya terlebih dahulu atau tidak ? silahkan dijawab sendiri, mau dibawa kemana negara Indonesia yang tercinta ini.

READ MORE - TITIK AWAL SEBAGAI TITIK AKHIR

27 July 2009

JENIS-JENIS KEBENARAN

Kasus pernikahan dibawah umur syekh Puji banyak mendapat perhatian dan menjadi bahan yang menarik di Media massa samapi infotainment. Kasus ini membawa Syekh Puji ke Tahanan yang didukung oleh Komisi Perlindungan Anak Indonesia. Menurut hukum negara, menikahi gadis dibawah umur adalah suatu pelanggaran atau perbuatan melawan hukum. Sedangkan menurut syekh Puji pernikahannya adalah sah menurut hukum Agama. Karena agama Islam diakui oleh negara maka pernikahnnya secara sirri sah juga.

Ada kasus lagi di Bandara Soekarno-Hatta, Sepuluh anak berusia 10 hingga 13 tahun itu ditangkap karena kedapatan bermain judi koin. selama satu bulan mereka ditahan di Lembaga Pemasyarakatan Tangerang, Banten. Menurut Sekretaris Jenderal Komisi Nasional Perlindungan Anak, Ariest Merdeka Sirait, menilai polisi yang menahan sepuluh anak karena kedapatan berjudi salah prosedur dan melanggar hak anak. Ariest mengatakan, selama satu bulan ditahan mereka tak didampingi kuasa hukum. Bahkan, upaya orangtua mereka agar anak-anak tidak ditahan agar bisa bersekolah tidak dikabulkan polisi.


Kita sering melihat atau melakukan perbuatan yang kita dianggap sudah benar, tapi kadang menurut orang tidak benar, keadaan ini bisa menjadikan kita bingung mana yang benar.

Disini tidak membahas mengenai mana yang benar, tapi ternyata benar itu ada banyak macam, tergantung melihatnya dari sisi yang mana. Apabila kalau sudah menyangkut antara orang tua dan anak atau orang yang lebih tua atau anak muda, pasti anak muda kalah dengan kata-kata ampuh orang tua yaitu : “ orang tua itu sudah pernah muda tapi anak muda belum pernah jadi orang tua. Orang tua sudah sudah banyak makan asam garam/pengalaman.”

Melihat kasus-kasus yang ada ternyata terdapat banyak ragam kebenaran :

  1. benar yang hakiki, kebenaran ini hanya milik sang pencipta.
  2. benar menurut agama, kebenaran yang diyakini oleh, agama. Karena di dunia banyak macam agama, sesuatu menurut agama A benar belum tentu benar menurut agama B.
  3. benar menurut ilmu pengetahuan, kebenaran ilmu yang digali melalui dasar-dasar pemikiran manusia. Kebenaran ini dapat dibuktikan teori-teori dan akan terus diyakini benar apabila belum ada teori atau fakta yang dapat menyanggah. Dengan ilmu dapat menerangkan fenomena-fenomena yang ada di alam semesta ini. Dengan ilmu, hal-hal yang pada awalnya dianggap suatu ramalan, suatu klenik, suatu yang gelap, dapat menjadi jelas kalau sudah dapat diteorikan. Teori yang sudah ada kadang kala kurang pas kalau diprakteknya, ini bisa terjadi karena syarat-syarat terbentuknya teori tidak sama dengan kondisi nyata/praktek. Pada kondisi ini teori/ilmu lama dapat diperbaharui apabila sudah ditemukan teori baru yang dapat merumuskan semua kondisi.
  4. benar menurut negara. Didunia jumlah banyak sekali ± ada 195 negara. Semua negara punya aturan sendiri, dan ini bisa berbeda tiap negara.
  5. benar menurut masyarakat umum (wilayah, adat, suku). Setiap suatu wilayah mempunyai adat kebiasaan berbeda-beda, hal biasanya berdasarkan budaya atau adat istiadat setempat. Suatu bahasa dari satu daerah dengan daerah lain bisa mempuanyai arti yang berlainan dan kadang dianggap suatu hal yang tabu untuk dibicarakan.
  6. benar menurut diri sendiri, benar yang ini berkaitan dengan diri pribadi orang per orang. Benar menurut seseroang belum tentu benar menurut orang lain, karena berdasar ego masing-masing
  7. benar karena kebetulan, benar ini berdasakan pada sesuatu yang tidak jelas, kabur atau malah ngawur, tetapi hasilnya bisa dianggap benar oleh orang lain.
READ MORE - JENIS-JENIS KEBENARAN

01 June 2009

ADA APA DENGAN BULAN MEI

Apa istimewanya bulan mei dibanding dengan bulan yang lainnya. Bagi taman bacaan ibuku bulan mei sangat istimewa karena pada bulan ini tahun 2008 (hari kamis wage tanggal satu) diadakan pengenalan taman bacaan kepada masyarakat sekitar. acara launching mengundang tokoh masyarakat yang peduli dengan minat baca dan belajar, para pemuda, juga pengurus karang taruna desa Loram wetan dan pengurus karang taruna kabupten Kudus. Sebenarnya launching ini adalah suatu rencana yang tertunda berkali-kali, tidak hanya berganti bulan tapi sampai berganti tahun. Ternyata untuk mengenalkan kepada masyarakat butuh niat dan keberanian yang kuat.

Di dalam bulan mei juga ada hari penting yang lainnya. Diantaranya : 1 mei bertepatan dengan hari buruh sedunia (mayday), tanggal 2 mei bertepatan dengan hari pendidikan nasional, 13-15 mei (1998) ada peristiwa kerusuhan mei yang menandai puncak tidak kepercayaan rakyat terhadap orde baru, 20 mei (1908) hari kebangkitan nasional, 21 mei (1998) lengsernya tokoh orde baru, 29 mei hari menyemburnya lumpur lapindo (29 mei 2006), 29 mei lagi hari lansia.

Kalau kita lihat dalam satu bulan ada banyak peristiwa, kadang dalam satu minggu ada 2, apakah hari-hari itu perlu diperingati atau biasa-biasa saja, atau perlu diliburkan, atau sebagai pengingat tiap tahun kita perlu intropeksi.

May day pasti diperingati oleh para buruh di dunia termasuk di Indonesia. May day Di Indonesia mulai marak setelah rezim orde baru tumbang, dengan mengadakan demo besar-besaran menuntut perbaikan penghasilan.

Hari pendidikan nasional yang jatuh pada tanggal 2 mei ternyata masih ada hari-hari peringatan lain yang berhubungan dengan pendidikan yaitu hari membaca nasional, hari buku nasional, hari aksara, gerakan nasional membaca Koran. Bagi seorang pelajar harus tahu atau berlalu begitu saja yang penting terus belajat dan belajar. Pada tahun 2009 ini menteri pendidikan sedang gencar mengiklankan pendidikan gratis, tapi pada kenyataan tidak semu sekolah gratis dan aturan tidak jelas. Ada kisah nyata di kota semarang, seorang anak smp tidak dapat mengikuti UN gara-gara menunggak spp, padahal UN itu dibiayai oleh Negara. Setelah kasus ini mencuat ke media massa, kepala sekolah dipanggil kepala dinas pendidikan dan anak smp itu diperbolehkan mengikuti UN susulan. Satu lagi kisah yang menggelikan, ada sekolah di salah satu kabupaten di Jawa tengah menarik sumbangan bulanan ke murid-muridnya dengan sukarela (boleh nyumbang boleh tidak), tapi tiap batas tanggal pemberian sumbangan diadakan do’a bersama dengan salah satu isi do’a yaitu murid yang tidak menyumbang orang tuanya memang benar-benar miskin.

13-15 mei 1998, ini adalah sejarah hitam bangsa Indonesia setelah peristiwa g30s, berapa jumlah korban tidak jelas mungkin ribuan, orang-orang hilang tak tahu dimana keberadaanya masih hidup atau sudah meninggal, kasus yang masuk ke meja hijau tidak pernah menyentuh dalang kerusuhan.

20 mei, hari kebangkitan nasional. Tahun lalu saat 100 tahunnya diperingati besar-besaran, tahun ini kalah dengan hiruk pikuk pileg dan pilpres, atau sudah bosan, atau sudah lupa, atau malu gak bangkit-bangkit. Tapi yang pasti pada bulan-bulan ini yang lagi bangkit yaitu Kuburan dengan lupa-lupa ingatnya.

21 mei 1998, tanggal ini ada peristiwa besar yaitu berakhirnya rezim orde baru ditandai dengan lengsernya sang presiden, berganti dengan era reformasi. Satu hari sebelumnya diadakan demo diseluruh kota besar di Indonesia dengan damai. Peristiwa penting ini tidak terkawal dengan baik, kenyataan yang memegang kendali pemerintahan tetap orang-orang orde baru yang berganti baju.

29 mei 2006 lumpur lapindo membawa bencana bagi warga sidoarjo, ini sebuah bencana atau kecerobohan manusia, siapa yang boleh menentukan. Sampai saat ini belum ada tanda-tanda lumpur berhenti menyembur.

Tanggal 29 mei merupakan hari lansia, semoga pada tanggal ini yang sudah lansia merasa diri, tidak selalu mengejar kepentingan duniawi, tapi dapat merenung dan mempersiap diri menuju dunia yang kekal abadi. Bagi yang muda memberi perhatian kepada lansia, karena suatu saat nanti yang muda juga mengalami menjadi lansia.

Satu lagi keistimewaan bulan mei, pada bulan mei kita dapat mengetahui kapan tahun baru (bulan januari) pada tahun berikutnya dan ini pasti. Karena bulan mei tahun ini sama jumlah tanggalnya yaitu sampai dengan 31 , sama juga tanggal satu jatuh pada hari apa dengan bulan januari pada tahun berikunya. Dan ini berlaku seterusnya.

READ MORE - ADA APA DENGAN BULAN MEI

08 May 2009

CARI KERJA Tanpa Modal

Berikut tips mudah cari kerja tanpa modal garansi 200%

  1. jangan lulus kuliah duluan maksimal jeda 2th dari teman2 anda
  2. jangan takut tidak lulus...apalagi anda kuliah di swasta pasti lulus dijamin
  3. biarkan teman2 anda yang lulus duluan sibuk berlangganan koran, sibuk melamar kerjaan sana sini, sibuk cari lowongan di internet
  4. jalin pertemanan yang erat dengan mereka yang sudah lulus kuliah duluan atau minimal anda tahu nomor hp/rumahnya & pernah datang ke rumahnya
  5. setelah anda lulus lakukan gerilya sms ke semua teman anda yang sudah lulus & bekerja di sebuah perusahaan
  6. jangan beli pulsa..pinjem aj hapenya ortu buat SMS temen2 yang sudah bekerja
  7. tanyalah kepada mereka apakah ada lowongan, perekrutan, penambahan, dan lain sebagainya menyangkut perusahaan dimana mereka bekerja
  8. dijamin info yang anda dapatkan tak akan pernah ada di media massa baik lokal maupun nasional
  9. usahakan mendapatkan referensi yang baik & meyakinkan dari teman anda untuk mendongkrak status serta kelayakan anda di mata perusahaan/team recruitment/team wawancara kerja perusahaan
  10. kirim segera sebanyak-banyaknya terhadap semua info lowongan yang diberikan teman-teman anda dan jangan lupa cari tahu serta dapatkan dengan gratis tips & trik wawancara agar lolos dari pengalaman teman anda ketika mereka pertama kali masuk perusahaan tersebut

Terbukti lebih dari 83 teman yang saya sarankan tips di bawah ini berhasil & sukses kerja
READ MORE - CARI KERJA Tanpa Modal

04 April 2009

KIAMAT MENURUT TERMOKIMIA

Energi tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan (energi alam semesta adalah kekal). Kalor reaksi ialah energi yang berpindah dalam sistem ke lingkungan (melepaskan panas/ pada reaksi eksotermis) atau dari lingkungan ke sistem (pada reaksi endotermis) agar suhu sistem sebelum dan sesudah reaksi sama.

Asas kekekalan energi (Hukum I Termodinamika):

Energi tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan dan hanya dapat berpindah dari satu wujud ke wujud lainnya. Dengan demikian energi alam semesta tetap.

Termokimia membahas hubungan antara kalor dengan reaksi kimia atau proses-proses yang berhubungan dengan reaksi kimia. Dalam prakteknya termokimia lebih banyak berhubungan dengan pengukuran kalor yang menyertai reaksi kimia atau proses-proses yang berhubungan dengan perubahan struktur zat. Energi adalah kemampuan untuk melakukan kerja atau usaha sedangkan kalor adalah bentuk energi yang intensitasnya disebut temperatur/suhu. Dalam reaksi-reaksi kimia, baik yang terjadi di laboratorium atau dalam kenyataan sehari-hari, perubahan energi yang terjadi pada umumnya adalah perubahan kalor (panas).


A. Sistem dan Lingkungan
Segala sesuatu yang menjadi pusat perhatian dalam mempelajari perubahan energi disebut sistem, sedangkan hal-hal diluar sistem yang membatasi sistem dan mempengaruhi sistem disebut lingkungan. Berdasarkan interaksi dengan lingkungan sistem dibedakan menjadi 3 macam : Sistem Terbuka, Sistem Tertutup dan Sistem Terisolasi


B. Arah Proses
Berdasarkan kespontanan suatu proses dapat dibagi menjadi 2 bagian, yaitu :


1. Proses Spontan
Proses spontan adalah suatu proses yang berlangsung satu arah, sistem dan lingkungan tidak berada dalam kesetimbangan. Proses-proses ini terjadi dengan sendirinya.

Contoh : air mengalir dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah.


2. Proses tidak spontan
Proses tidak spontan adalah kebalikan dari proses spontan yaitu suatu proses yang dapat berlangsung karena adanya pengaruh dari luar sistem. Sistem dan lingkungan selalu berada dalam keadaan kesetimbangan. Contoh : kendaraan yang berjalan pada jalan yang menanjak.

Suatu reaksi kimia berlangsung spontan atau tidak spontan dapat ditentukan dengan melihat 3 fungsi keadaan (suatu fungsi yang hanya bergantung pada keadaan awal dan akhir reaksi tanpa melihat jalan yang telah ditempuh reaksi), yaitu :


1. Entalpi (H)

Energi dalam yang disimpan suatu sistem tidak dapat diketahui dengan pasti, yang dapat diketahui adalah besarnya perubahan energi dari suatu sistem bila sistem tersebut mengalami suatu perubahan. Perubahan yang terjadi pada suatu sistem akan selalu disertai perubahan energi, dan besarnya perubahan energi tersebut dapat diukur. Oleh karena itu, perubahan entalpi suatu sistem dapat diukur bila sistem mengalami perubahan. Suatu perubahan entalpi suatu sistem dinyatakan sebagai selisih besarnya entalpi sistem setelah mengalami perubahan dengan besarnya entalpi sebelum mengalami perubahan yang dilakukan pada tekanan tetap. ΔH = HAkhir – Hawal

Suatu proses yang spontan akan memiliki energi yang lebih rendah dibanding sebelum bereaksi. Dengan demikian reaksi spontan ΔH <0 reaksi tidak spontan ΔH> 0.

Perubahan Entalpi Standar (ΔH0)

Keadaan standar pengukuran perubahan entalpi adalah pada suku 298 K dan tekanan 1 atm. Beberapa jenis perubahan entalpi standar, yaitu :

a. Perubahan entalpi pembentukan standar (ΔHf0)
Merupakan perubahan entalpi yang terjadi pada pembentukan 1 mol suatu senyawa dari unsur-unsurnya yang paling stabil pada keadaan standar. Satuan entalpi pembentukan standar adalah kilojoule per mol.

b. Perubahan entalpi peruraian standar (ΔHd0)
Merupakan perubahan entalpi yang terjadi pada peruraian 1 mol suatu senyawa dari unsur-unsurnya yang paling stabil pada keadaan standar. Besarnya entalpi peruraian merupakan kebalikan dari entalpi pembentukan standar maka harganya akan berlawanan tanda.

Contoh :

Jika ΔHf0 H2O (g)= -240 kJ/mol maka ΔHd0 H2O = +240 kJ/mol dan persamaan termokimianya adalah H2O à H2 (g) + ½ O2 ΔH = +240 kJ/mol

c. Perubahan entalpi pembakaran standar (ΔHc0)
Merupakan perubahan entalpi yang terjadi pada pembakaran 1 mol suatu zat secara sempurna.


2. Entropi (S)

Entropi adalah derajat ketidakteraturan sistem. Semakin besar ketidakteraturan maka harga entropi makin besar dan sebaliknya. Suatu proses yang spontan akan mengalami kenaikan entropi dan sebaliknya. Jadi untuk proses spontan ΔS > 0 dan tidak spontan bila ΔS <0> 0. bila ΔG = 0 maka terjadi keseimbangan antara sistem dan lingkungan.

Pada termperatur dan tekanan konstan, perubahan entalpi, energi bebas dan entropi untuk proses apa saja dihubungkan dengan persamaan :

ΔG = ΔH – TΔS

C. Perubahan Enegi Bebas Alam semesta

ΔG = ΔH – TΔS

Bila reaksi berlangsung spontan ΔH = -q

Ditinjau dari lingkungan ΔH­­­sistem = -q sistem = +q lingkungan = -ΔH lingkungan

Ditinjau dari sistem kesetimbangan ΔG = 0

Maka ΔH – TΔS = 0

ΔS = ΔH/T = - q sistem/T

ΔHlingk = TΔSlingk

ΔSlingk = ΔHlingk/T = q sistem/T

ΔG sistem = ΔH sistem – TΔS sistem

ΔH­­­sistem = - ΔHlingk , ΔHlingk = TΔSlingk, ΔH­­­sistem = - TΔSlingk

Jadi

ΔG sistem = - TΔSlingk – TΔS sistem

= - T ( ΔSlingk + ΔS sistem )

= - T ( ΔSalam semesta )

Suatu proses terjadi secara spontan bila ΔG sistem = - (negatif), untuk mendapat nilai ΔG sistem <> 0, sedangkan ΔS = ΔSakhir – ΔSawal maka ΔSakhir > ΔSawal


Penerapan Hukum Termodinamika II dalam skala maha besar pada sistem yang terisolasi terbesar yang dapat dibayangkan, yakni alam semesta. Dengan menerapkan Hukum Termodinamika II diketahui efek keseluruhan netto untuk proses alamiah ialah menaikkan entropi. Akibat akhir adalah suatu kekacau-balauan maksimal, suatu kondisi yang dirujuk secara meramal sebagai kematian panas dari alam semesta. Yang diterangkan dalam Q.S. Al Qiyaamah, 75;6-15 : “Bilakah hari kiamat itu? Maka apabila mata terbelalak (ketakutan) dan apabila bulan telah hilang cahayanya, dan matahari dan bulan dikumpulkan, pada hari itu manusia berkata: “kemana tempat lari?”, ”Sekali-kali tidak! Tidak ada tempat berlindung! Hanya kepada Tuhanmu sajalah pada hari itu tempat kembali. Pada hari itu diberitakan kepada manusia apa yang telah dikerjakannya dan apa yang dilalaikannya, bahkan manusia itu menjadi saksi atas dirinya sendiri meskipun dia mengemukakan alasan-alasannya.” Pada Q.S. Al Qaari’ah 101;1-5 “Hari kiamat, apakah hari kiamat itu? Tahukah kamu apakah hari kiamat itu? Pada hari itu manusia adalah seperti anai-anai yang bertebaran dan gunung-gunung adalah seperti bulu yang dihambur-hamburkan.” Pada Q.S. An Anbiyaa 21;104 “Pada hari Kami menggulung langit sebagai menggulung lembaran-lembaran kertas. Sebagaimana Kami telah memulai penciptaan pertama begitulah Kami akan mengulanginya. Itulah suatu janji yang pasti Kami tepati; Sesungguhnya Kamilah yang akan melaksanakannya.


1. ANALISIS

Bahwasanya semua kejadian di alam semesta tidak terjadi dengan serta merta atau berjalan semaunya. Dari hal terkecil yaitu atom suatu unsur sampai tata surya mengikuti aturan-aturan yang telah diketahui manusia atau yang belum dan itu semua mengikuti aturan-aturan Allah SWT. Seperti pada Q.S. AL Hajj 22;18 “Apakah kamu tiada mengetahui, bahwa kepada Allah bersujud apa yang ada di langit, bumi, matahari, bulan, bintang, gunung, pohon-pohonan, binatang-binatang yang melata dan sebagian besar daripada manusia?” dan pada Q.S. Al Insyqaaq 84;1-5 “Apabila langit terbelah, dan patuh kepada Tuhannya, dan sudah semestinya langit itu patuh, dan apabila bumi diratakan, dan dilemparkan apa yang ada di dalamnya dan menjadi kosong, dan patuh kepada Tuhannya, dan sudah semestinya bumi itu patuh, (pada waktu itu manusia akan mengetahui akibat perbuatannya).”

Dengan mempelajari materi diatas dalam kehidupan kita tidak begitu saja bebas menurut kemampuan dan kemampuannya yang dapat meningkatkan entropi alam semesta (alam semesta tidak teratur). Dalam : Q.S. Al A Raaf 7;142 “Janganlah kamu mengikuti jalan orang-orang yang membuat kerusakan.”

Dengan memahami Hukum Termodinamika I, dalam kehidupan sehari-hari kita dituntut untuk mampu menggunakan energi dengan hemat karena energi tidak dapat diciptakan dan diharapkan bisa menemukan sumber-sumber energi alternatif.


2. KESIMPULAN

Dengan mempelajari ilmu kimia tidak hanya diperoleh ilmu pengetahuan tetapi juga dapat diperoleh nilai-nilai Islami, melalui aspek afektif bahwa untuk menuju keteraturan (kebaikan) itu butuh usaha dan harus terus diusahan (ada pengaruh diluar sistem/diluar diri ) untuk berlangsungnya proses ini harus dalam keseimbangan atau ada hubungan timbal balik antara diri dan lingkungan. Q.S. An Naml 27;89 :

“Barangsiapa yang membawa kabaikan, maka ia memperoleh (balasan) yang lebih baik daripadanya, sedang mereka itu adalah orang-orang yang aman tenteram daripadanya kejutan yang dasyat pada hari itu”

Sedangkan untuk menuju ketidakteraturan (keburukan) sangat mudah dilakukan karena dapat berlangsung spontan. Dalam Q.S. An Naml 27;90 :

“Barangsiapa yang membawa kajahatan, maka disungkurkanlah muka mereka ke dalam neraka. Tiadalah kamu dibalasi, melainkan (setimpal) dengan apa yang dahulu kamu kerjakan”. Q.S. An Naml 27;89 dan 90 meneerangkan bahwa bahwa perbuatan yang membawa kebaikan dan keburukan (kejahatan) akan ada efeknya (mendapat balasan).
READ MORE - KIAMAT MENURUT TERMOKIMIA

  © Blogger template 'External' by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP